Gambaran Capaian Indikator Mutu Hipertensi Puskesmas Taman Sari 2023-2024

  • Tiarma Talenta Theresia Universitas Trisakti
  • Sri Lestari Universitas Trisakti, Indonesia
  • Anisa Febryanti Puskesmas Taman Sari
  • Selma Safrina Manusama Universitas Trisakti, Indonesia
  • Dika Andiana Sari Gunawan Universitas Trisakti, Indonesia
  • Firza Liana Universitas Trisakti, Indonesia
  • Juan Arthur Gilberto Silimalar Universitas Trisakti, Indonesia
  • Muqsita Aini Universitas Trisakti, Indonesia
  • Putri Anggraini Universitas Trisakti, Indonesia
  • Rossa Nabila Universitas Trisakti, Indonesia
  • Salsabila Anjani Universitas Trisakti, Indonesia
Keywords: Hipertensi, Penyakit Tidak Menular, Indikator Mutu

Abstract

Latar Belakang: Menurut WHO, Penyakit Tidak Menular menyumbang persentase sebesar 71% penyebab kematian, salah satunya hipertensi. Prevalensi hipertensi di DKI Jakarta mencapai 12,6% dengan prevalensi di Kecamatan Taman Sari sebesar 33,43%. Puskesmas sebagai salah satu komponen penting dalam sistem pelayanan kesehatan memiliki fokus untuk memperkuat aktivitas promotif preventif kesehatan di Indonesia. Dalam penerapan aktivitas promotif preventifnya, Puskesmas Kecamatan Taman Sari memiliki target capaian indikator mutu yang bersinergi dengan SPM. Namun, satu-satunya Pustu yang belum mencapai target pada salah satu indikator adalah Pustu Keagungan. Tujuan: Untuk menganalisis capaian indikator mutu hipertensi di puskesmas Kecamatan Taman Sari pada tahun 2023-2024. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan metode observasional deskriptif dengan sampel data sekunder Puskesmas Kecamatan Taman Sari 2023-2024. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Hasil: gambaran capaian indikator mutu penyakit tidak menular di Puskesmas Kecamatan Taman Sari pada tahun 2023-2024, terdapat variasi dalam pencapaian target pada setiap indikator mutu di masing-masing Kelurahan. Kesimpulan: Penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat variasi pencapaian indikator mutu hipertensi di Puskesmas Kecamatan Taman Sari pada tahun 2023-2024 dan ditemukan satu-satunya Pustu yang belum mencapai indikator penderita hipertensi yang dilakukan penapisan organ adalah Kelurahan Keagungan (38,75%). Tiga faktor utama penyebabnya meliputi rendahnya pengetahuan dan kepatuhan pasien, kurangnya alat pemantauan, terbatasnya media edukasi, dan peran lintas sektor yang belum optimal. Oleh karena itu, diperlukan program perbaikan untuk meningkatkan pencapaian indikator mutu penyakit tidak menular.

Published
2025-09-20