Faktor-Faktor Risiko Terjadinya Penyakit Jantung Koroner Pada Usia Produktif
Abstract
Latar belakang: Penyakit Jantung Koroner (PJK) telah menjadi penyebab kematian utama di dunia maupun di Indonesia. Banyak orang terkena serangan jantung tanpa ada gejala apapun sebelumnya. Penyakit jantung koroner diperkirakan 30% menjadi penyebab kematian di seluruh dunia. Kematian bisa dialami pada usia muda, hal ini bertentangan dengan akan sasaran pembangunan kesehatan yang akan dicapai pada tahun 2025 berupa meningkatnya umur harapan hidup yang telah dimulai dari tahun 2005 sampai pada tahun 2025 mendatang. Tujuan: Untuk mengetahui faktor-faktor resiko Penyakit Jantung Koroner pada usia produktif di RSUD Labuang Baji. Metode: Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif sampel penelitian ini sebanyak 48 sampel yang diperoleh dengan teknik purposive sampling.analisis data menggunakan analisis univariatsedangkan pengumpulan data menggunakan kuesioner Food Frecuency Questioner debgan jumlah 29 pertanyaan. Hasil: hasil analisis univariat diperoleh responden dengan riwayat hipertensi normal dan pre hipertensi lebih banyak (47,9%) sedangkan yang mengalami berat badan stadium 1 lebih banyak (56,3%) responden yang tidak memiliki riwayat keluarga lebih banyak (54,2%) responden dengan pola makan baik lebih banyak (41,7%) di banding pola amakn yang cukup (39,6%) responden yang tidak merokok dan merokok ringan lebih banyak (41,7%) Kesimpulan: dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa tidak semua fakor-faktor dapat menyebabkan resiko terjadinya penyakit jantung koroner