Positive Deviance Kejadian Stunting pada Keluarga Miskin

  • Nurhasanah Nurhasanah Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Parepare
  • Fitriani Umar Gizi, Universitas Muhammadiyah Parepare
  • Sukmawati Thasim Gizi, Universitas Muhammadiyah Parepare
  • Rini Anggraeny Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Parepare
  • Rahmi Amir Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Parepare
Keywords: Stunting, positive deviance, keluarga miskin

Abstract

Keluarga dengan tingkat ekonomi rendah atau miskin biasanya rentan terhadap stunting. Namun, di daerah kumuh atau miskin justru ditemukan penyimpangan positif, yaitu adanya balita yang cukup gizi atau status gizi baik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana riwayat ASI, praktek pemberian makan, pemanfaatan pelayanan kesehatan, dan perilaku hidup bersih pada balita yang tidak stunting dari keluarga miskin di Desa Siddo Kecamatan Soppeng Riaja Kabupaten Barru. Jenis penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi, melibatkan 7 orang informan yakni 1 orang petugas gizi, 4 orang ibu balita, dan 2 orang kader posyandu, ngan metode snowball sampling. Hasil penelitian didapatkan ibu dari balita tidak stunting dari keluarga miskin memiliki riwayat pemberian ASI yang baik meliputi pemberian ASI eksklusif dan tetap berusaha memberikan ASI pada anak meski sibuk bekerja atau keluar. Riwayat pemberian MP-ASI yang baik meliputi, pemberian MP-ASI pada saat umur 6 bulan, frekuensi pemberian MP-ASI umumnya 3 kali sehari, porsi MP-ASI diberikan sesuai dengan usia balita, komposisi MP-ASI, serta prioritas pemberian makan pada anak. Kebiasaan pemanfaatan pelayanan kesehatan yang baik seperti, penimbangan balita setiap bulan, imunisasi lengkap, pemberian obat pada balita pada saat sakit atau membawa balita ke puskesmas. Kebiasaan perilaku hidup bersih yang baik seperti, kebiasaan kebersihan diri balita maupun kebiasaan kebersihan lingkungan tempat tinggal. Disarankan bagi petugas kesehatan perlu adanya peningkatan pemberian edukasi pada ibu hamil dan ibu balita terkait pemberian ASI eksklusif dan MP-ASI dan MP-ASI serta praktek-praktek positif lainnya dalam upaya pencegahan stunting.

 

Published
2025-01-02