Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Burnout Pada Perawat Ruangan Inap di RSUD dr. A. Dadi Tjokrodipo Bandar Lampung Tahun 2023

  • Retno Pinarsih Universitas Malahayati
  • Dina Dwi Nuryani Program Studi Kesehatan Masyarakat Universitas Malahayati
  • Nova Muhani Program Studi Kesehatan Masyarakat Universitas Malahayati
  • Fitri Ekasari Program Studi Kesehatan Masyarakat Universitas Malahayati
Keywords: Beban kerja berlebih, work overload, Dihargai dari pekerjaan, Burnout

Abstract

Burnout menjadi perhatian bagi pekerja di seluruh dunia, pada tahun 2019 WHO (World Health Organization) secara resmi mengatakan burnout selaku fenomena pekerjaan serta masuk dalam International Classification of Diseases (ICD-11). Laporan suatu penelitian systematic review mengenai prevalensi burnout yang menyertakan 182 penelitian dari 109.628 orang di 45 negeri dari tahun 1991-2018, prevalensi burnout yang dilaporkan ialah 67.0%. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan faktor-faktor yang mempengaruhi burnout (Kelelahan Kerja) pada perawat ruangan inap di RSUD dr. A. Dadi Tjokrodipo Bandar Lampung tahun 2023. Metode penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif pendekatan desain cross sectional. Jumlah sampel 104 responden dengan teknik purposive sampling, dengan melakukan pengisian kuesioner Maslach Burnout Infentory (MBI). Analisis data yang digunakan adalah univariat dan bivariat dengan uji statistik chi-square. Berdasarkan hasil analisis uji bivariat, diketahui responden yang mengalami burnout tinggi sebanyak 22 perawat (21,2%), dan yang mengalami beban kerja berlebih (work overload) 71 perawat (68,3%), serta setuju adanya rewarded of work sebanyak 67 perawat (64.6%). Terdapat hubungan yang signifikan antara beban kerja berlebih (work overload) dengan nilai p-value = 0,010 dengan OR = 0,287 dan ada hubungan yang signifikan antara setuju adanya rewarded of work dengan nilai p = 0,036 dengan OR = 0,365 terhadap dengan kejadian burnout. RSUD dr. A. Dadi Tjokrodipo diharapkan dapat memberikan pelatihan mengenai faktor-faktor yang terjadinya burnout, sehingga diharapkan perawat mampu mencegah dan mengendalikan kejadian burnout terutama pada dirinya sendiri.

Published
2023-09-14