Pengaruh Aspek Lingkungan terhadap Kejadian Stunting Di Desa Temban Kabupaten Enrekang

  • Zalzia Zalzia Fakultas ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Parepare
  • Andi Nurdin Universitas Muhammadiyah Pare-Pare
  • Nurlinda Nurlinda Fakultas ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Parepare
  • Rahmat Zarkasyi R Fakultas ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Parepare
  • Sukmawati Thasim Fakultas ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Parepare
  • Syamsurijal Tabang Universitas Muhammadiyah Pare-Pare
Keywords: hygiene, sanitasi, stunting, sumber air minum

Abstract

Stunting masih menjadi permasalahn gizi yang dialami oleh balita didunia termasuk di Indonesia. salah satu penyebab stunting dipengaruhi oleh lingkungan seperti sanitasi, sumber air minum, dan hygiene. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh aspek lingkungan terhadap kejadian stunting di Desa Temban. Jenis penelitian yang digunakan kuantitatif dengan menggunakan desain Cross Sectional Study. Sampel balita dalam penelitian ini sebanyak 52 orang yang diperoleh secara total sampling. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa ada pengaruh antara sumber air minum dengan kejadian stunting pada balita, ada pengaruh sanitasi dengan kejadian stunting, serta ada pengaruh hygiene terhadap kejadian stunting pada balita. Kesimpulan studi ini adalah sumber air minum, sanitasi, dan hygiene merupakan faktor yang berhubungan dengan status stunting pada balita di Indonesia. Upaya promosi kesehatan dan kerja sama lintas sektoral dalam intervensi gizi sensitif perlu diprioritaskan untuk menekan peningkatan kasus stunting di indonesia

Published
2023-09-14