Identifikasi Perilaku Petani Dalam Penerapan Climate Smart Agriculture (CSA) Dalam Penggunaan Pestisida Di Kecamatan Cempa Kabupaten Pinrang
Abstract
Pestisida adalah bahan zat kimia yang digunakan untuk membasmi hama, baik itu berupa tumbuhan, hewan dan lainnya. Dalam penggunaannya kita perlu memperhatikan aturan pakai dari bahan yang akan diaplikasikan ke semua tumbuhan. Tujuan dari penelitian ini yaitu, untuk mengidentifikasi perilaku petani dalam penerapan Climate Smart Agricultire dalam penggunaan pestisida, untuk mengetahui bagaimana pengetahuan petani mengenai akibat dari penggunaan pestisida yang berlebihan, dan untuk mengetahui bagaimana perilaku petani dalam penggunaan alat pelindung diri (APD). Metode penelitian yang digunakan yaitu metode penelitian kualitatif deskriptif, dengan informan sebanyak 7 orang yaitu, ketua kelompok tani, petani, dan penyuluh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Petani belum cukup mengetahui mengenai Climate Smart Agriculture (CSA) atau pertanian cerdas iklim, dalam penggunaan pestisida petani hanya mengetahui dampak pestisida terhadap kesehatan, tidak mengetahui mengenai dampak terhadap lingkungan seperti pencemaran terhadap tanah, dan air; dalam melakukan penyemprotan beberapa petani tidak menggunakan alat pelindung diri (APD) secara lengkap atau tidak menggunakan dengan baik dan benar. Sarannya yaitu, bagi para petani sawah agar dalam melakukan penyemprotan tanaman sebaiknya sesuai dengan takaran yang ada pada kemasan, juga menggunakan alat pelindung diri (APD) yang lengkap sesuai dengan aturan yang berlaku, dan jangan lupa cek up kesehatan ke instansi kesehatan, bagi tenaga kesehatan agar supaya melakukan penyuluhan tentang bagaimana bahaya apabila tidak menggunakan alat pelindung diri (APD) saat melakukan penyemprotan dan bagaimana dampak penggunaan pestisida terhadap kesehatan para petani, bagi peneliti selanjutnya diharapkan lebih mendalami lagi dalam melakukan penelitian terkait pertanian cerdas iklim atau pertanian yang ramah lingkungan.