Karakteristik Campuran Laston Asphalt Concrete Wearing Course

Studi Kasus Jalan Poros Kota Pangkep Batas Kabupaten Barru

  • Andriyani Andriyani Universitas Muhammadiyah Parepare
  • Muh. Nashir T. Universitas Muhammadiyah Parepare
  • Nining Angriany Universitas Muhammadiyah Parepare
Keywords: Quality control, marshall, ekstraksi

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui besarnya kadar aspal, proporsi serta kualitas gradasi agregat, dan karakteristik campuran beraspal (density, VIM, VMA, VFB, stabilitas, flow, MQ). Metode pengujian menggunakan Standar Nasional Indonesia (SNI). Hasil pemeriksaan akandibandingkan dengan spesifikasi yang diisyaratkan. Pelaksanaan penelitian dilakukan di laboratorium Dinas Bina Marga Provinsi Sulawesi Selatan sedangkan lokasi pengambilan sampel di jalan Poros Kota Pangkep batas Kabupaten Barru. Sampel yang telah dilakukan pengujian tergambar kondisi gradasiyang hampir seragam dimana beberapa fraksi agregat tidak memenuhi spesifikasi Standar Nasional Indonesia. Nilai kadar aspal rata-rata darisemua station yaitu sebesar 5,96 dengan JMD sebesar6,00. Kondisi gradasi dan kadar aspal yang tidak memenuhi spesifikasi yang diisyaratkan disebabkan oleh sampel merupakan hasil coring.Proses coring menyebabkan agregat yang seharusnya utuh padabeberapa bagian menjadi terpotong oleh mesin core drill begitu puladengan aspal yang seharusnya menyelimuti seluruh bagian briket. Pemeriksaan karakteristik campuran beraspal untuk semua station secarakeseluruhan memenuhi spesifikasi Standar Nasional Indonesia dengannilai rata-rata density 2,286 gr/cc, nilai rata-rata stabilitas1828,01 kg, nilai rata-rata VIM 3,92%, nilai rata-rata VMA17,12%, nilai rata-rata VFB  77,11%, nilai rata-rata flow  3,42 mm, nilai rata-rataMQ 533,83 kg/mm

References

Ali, Hadi. 2011. Karakteristik Campuran Asphalt Concrete–Wearing Course (Ac-Wc) Dengan Penggunaan Abu Vulkanik Dan Abu Batu Sebagai Filler. Universitas Lampung.

Aji Wahyu Pamungkas, Nicolast. 2011. Penggunaan Material Galian Dari Desa Koripan, Matesih Untuk Pembuatan Aspal Beton Campuran Panas. Universitas Sebelas Maret, Surakarta.

Aqif, Mohamad. 2012. Optimasi Kadar Aspal Beton Ac 60/70 Terhadap Karakteristik Marshall Pada Lalu Lintas Berat Menggunakan Material Lokal Bantak. Universitas Negeri Yogyakarta.

Christian, Th. Jimmy. Studi Parameter Marshall Campuran Laston Bergradasi Ac-Wc Menggunakan Pasir Sungai Cikapundung. Universitas Kristen Maranatha, Bandung.

Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah, 2002c, Manual Pekerjaan Campuran Beraspal Panas, Direktorat Jendral Prasarana Wilayah, Departemen Kimpraswil, Jakarta.

Hadijah, Ida. 2011. Evaluasi Variasi Bahan Pelarut Untuk Penentuan Kadar Aspal Op. Dosen Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Metro.

Lusyana, 2011. Kajian Properties Dari Agregat Batu Gunung Yang Digunakan Sebagai Material Campuran Beraspal. Politeknik Negeri Padang

Mulyono, Agus Taufik. Pemberlakuan Standar Mutu Perkerasan Jalan Berbasis Pendekatan Sistematik. (Disertasi). Model Monitoring dan Evaluasi. Universitas Diponegoro Semarang.

Penuntun Pratikum Perkerasan Jalan Raya, 2005. Laboratorium Transportasi Dan Perkerasan Jalan Raya. Fakultas Teknik Universitas Andalas, Padang.

Shamier, Mochamad. Evaluasi Karakteristik Campuran Laston AC – WC. Universitas Kristen Maranatha, Bandung.

SNI 03-1968-1990. Metode Pengujian Tentang Analisis Saringan Agregat Halus Dan Kasar : Badan Litbang Departemen Pekerjaan Umum.

SNI 03-6894-2002. Metode Pengujian Kadar Aspal Dari Campuran Beraspal Dengan Cara Sentrifus : Badan Litbang Departemen Pekerjaan Umum.

Suprapto, 2004. Bahan dan struktur jalan raya edisi ketiga. Jogjakarta: KMTS FT UGM.

Published
2021-01-30
Section
Articles