Evaluasi Ketersediaan Air Baku Di Kecamatan Anggeraja : Studi Kasus PDAM Tirta Massenrempulu, Kabupaten Enrekang
Abstract
PDAM Tirta Massenrempulu is the main provider of piped clean water by utilizing river and spring water as its main water source. Anggeraja sub-district experiences an increase in population every year so that the demand for raw water also increases. Therefore, discharge data is essential for managing the available water resources. The purpose of this study is to analyze the availability and demand of raw water in Anggeraja Sub-district using the FJ Mock method. Based on the results, it was found that the availability of raw water can meet the needs of the population in Anggeraja District. For instance, the projected water availability in 2034 is 74.46 m³/second. Meanwhile, the comparison between water availability and demand over the next 20 years shows a continuous increase in demand. In 2024, the available raw water is 36.65 m³/second, and by 2034, the demand rises to 66.46 m³/second. Thus, the water balance indicates a surplus, with an excess of 37.90 m³/second in 2024 and 7.90 m³/second in 2043.
References
Agussalim, Azis, I., Antaria, S., Riswal, K., Febrianti, A., & Rosdiana, A. (2025). Analisis Debit Dengan Metode F.J. Mock Dan NRECA Serta Perbandingannya Terhadap Debit Pos Duga Air. Jurnal Karajata Engineering, 5(1), 74-81
Arianto, F., Ramadan, A. N. A., & Hendardi, A. R. (2022). Studi analisis kebutuhan dan ketersediaan air bersih unit PDAM Tirta Sukapura Tasikmalaya. JITSi: Jurnal Ilmiah Teknik Sipil, 2(2), 72–82.
Badan Pusat Statistik. (2024). Kabupaten Enrekang Dalam Angka 2024. Indonesia: Kabupaten Enrekang
Badan Standardisasi Nasional. (2008). SNI 6774:2008 tentang Perencanaan Instalasi Pengolahan Air. Jakarta: Direktorat Sumber Daya Air
Bisri, M. R., & Saves, F. (2023). Analisis ketersediaan dan kebutuhan air bersih di Desa Purut Kecamatan Lumbang Kabupaten Probolinggo. Jurnal Taguchi: Jurnal Ilmiah Teknik dan Manajemen Industri, 3(1), 408–421.
Direktorat Jendral Cipta Karya. (2015). Buletin Cipta Karya Edisi 04/Tahun VIII tentang Menjamin Air Baku untuk Air Minum. Jakarta: Kementrian Pekerjaan Umum
Fiandra, F., & Wardono, H. (2022). Kajian ketersediaan dan kebutuhan air baku Kabupaten Mesuji. Jurnal Rekayasa Lampung (JRL), 1(1).
Habibi, B., Purne, K., Sultan, M. N., Haidi, F., Efendi, R., Despa, D., & Suharno, S. (2022). Kajian Ketersediaan Air Baku Way Andeng Di Kecamatan Bakauheni, Kabupaten Lampung Selatan. Jurnal Rekayasa Lampung (JRL), 1(1).
Hilda, M. (2022). Analisis ketersediaan air pada sub DAS menggunakan pendekatan F.J. Mock (Studi kasus: Sub DAS Tapung Kiri). Sainstek (e-Journal), 10(1), 67–72.
Hutagaol, V. E., & Zulfitri, A. (2018). Analisis kebutuhan dan ketersediaan air bersih di PDAM Tirta Lihou Kabupaten Simalungun. Jurnal Teknik Unefa: Bunga Rampai Teknik Informatika dan Teknik Elektro, 4(1).
Persada, R. C. A., & Purnomo, A. (2018). Analisis air baku prioritas skala kota (Studi kasus: PDAM Surya Sembada Surabaya). Jurnal Teknik ITS, 7(1), F224–F227
Riani, S., Dewanti, A. N., & Prasaningtyas, A. (2020). Analisis Kebutuhan Air Baku Kecamatan Samboja Tahun 2020. Ruang, 6(2), 85-92.
Sosrodarsono, S. & Takeda, K. (2003). Hidrologi untuk Pengairan. Jakarta: PT. Pradnya Paramita
Wahyudi, R., Prayitno, W., & Yuggotomo, M. E. (2021). Kajian ketersediaan air baku wilayah perbatasan Aruk–Sajingan Besar studi kasus Desa Sebunga Kecamatan Sajingan Besar Kabupaten Sambas. Jurnal Ilmiah Lingkungan Kebumian, 3(1), 12–19.
Widiatmoko, K. W., Kuncoro, A. H. B., & Aulia, A. D. (2023). Analisis kebutuhan dan ketersediaan air baku wilayah Kelurahan Pudakpayung Kota Semarang. Journal of Civil Engineering and Technology Sciences, 2(2), 49–52.
.png)
.png)
