Studi Kinerja Silinder Berpori Dalam Mereduksi Genangan Terhadap Struktur Tanah Pada Saluran Drainase
Abstract
Flooding is often a problem on urban roads, especially during the rainy season. Floods are caused by a variety of things, including high rainfall, or inadequate drainage systems. especially in the Tamarunang Housing area in Gowa Regency where poor infrastructure and inadequate drainage systems can cause flooding and waterlogging. The purpose of this study is to conduct soil analysis on the influence of soil structure on the performance of porous cylinders, the influence of soil structure on the infiltration process, and to determine the infiltration discharge capacity of soil structure in drainage channels. The research was conducted in a residential area located in Gowa Asri, Tamarunang, Somba Opu District, Gowa Regency. With a total area of 6,661m2 located between 5°12'38'' South and 119°28'17'' E. This study uses a quantitative method, with the average permeability result produced per day is 3,119 mm3/day.
References
Abda, J. (2021). Tinjauan Sistem Drainase Jalan. Orbith: Majalah Ilmiah Pengembangan Rekayasa dan Sosial, 17(2), 107-113.
Alwie, A., Rahayu, D. D., & Alvi, F. (2020). Perencanaan Model Drainase Berpori untuk Meminimalisir Terjadinya Genangan Air. Jurnal Ekonomi, 8(1), 41–49.
Azura, Y. (2019). Kajian Ulang Sistem Drainase Jalan Raya (Studi Kasus: Jalan Raya Cigombong KM 16-KM 23). Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Teknik Sipil, 1(1).
Brady, N. C., Weil, R. R., & Weil, R. R. (2008). The nature and properties of soils (Vol. 13, pp. 662-710). Upper Saddle River, NJ: Prentice Hall.
Budiman, R., & Rahardjo, D. (2021). Evaluasi Penggunaan Metode Infiltrasi Berbasis Silinder Berpori di Sistem Drainase." Jurnal Rekayasa Infrastruktur Perkotaan, 8(1), 45-54.
Gunawan, H., & Dewi, K. (2020). Efektivitas Sistem Drainase dalam Mengurangi Risiko Banjir di Kawasan Urban. Jurnal Teknik Sipil, 12(3), 200-212.
Wardhana, I., & Santoso, B. H. (2020). Aplikasi Silinder Berpori untuk Meningkatkan Infiltrasi Air pada Sistem Drainase. Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan, 12(3), 215-223.
Wibowo, P., & Darmawan, H. (2019). Aplikasi Metode Talbot untuk Pengukuran Curah Hujan dalam Sistem Drainase Perkotaan. Jurnal Teknik Sipil Indonesia, 14(3), 215-223.
Wijaya, N., & Santoso, H. (2018). Perubahan Penggunaan Lahan dan Dampaknya terhadap Banjir di Wilayah Perkotaan. Jurnal Perencanaan Wilayah dan Kota,14(2), 122-135.
Santoso, H., & Prasetyo, R. (2018). Penggunaan Metode Constant Head dan Falling Head untuk Penentuan Koefisien Permeabilitas Tanah. Jurnal Teknik Geoteknik Indonesia, 6(3), 78-87.
Sindagamanik, F. D., Antaria, S., & Nenny, N. (2020). Studi Pengaruh Silinder Pori Pada Saluran Drainase Terhadap Debit Infiltrasi Pada Tanah Lempung. Jurnal Teknik Sipil: Rancang Bangun, 6(1), 12-16.
Siroj, R. A., Afgani, W., Fatimah, F., Septaria, D., & Salsabila, G. Z. (2024). Metode penelitian kuantitatif pendekatan ilmiah untuk analisis data. Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP), 7(3), 11279-11289.
Sukanta, R., & Nur, N. A. (2016). "Teknik Pengukuran dan Pengambilan Sampel Sedimen pada Studi Erosi." Jurnal Teknik Lingkungan, 7(4), 134-142.
Suryadi, R., & Setiawan, H. (2020). "Penerapan Teknologi Silinder Berpori untuk Sistem Drainase Berkelanjutan." Jurnal Teknik Lingkungan, 15(3), 45-55.
Triatmodjo, B. (2012). Dasar-Dasar Mekanika Tanah. Yogyakarta: Beta Offset