Artikel Analisis Internalisasi Nilai-Nilai Pendidikan Multikultural dalam Pembelajaran Fikih di MTs DDI Kaballangan Kabupaten Pinrang
Jurnal pendidikan dan pemikiran islam
Abstract
Latar belakang penelitian ini adalah pendidikan berbasis multikultural dipandang penting dalam menanggapi perbedaan yang ada. Keragaman mazhab dalam fikih dan persoalan-persoalan khilafiyah sering menjadi perdebatan intern umat Islam dan sering berujung pada perpecahan. Maka dari itu, pendidikan dapat melakukan transfer nilai-nilai multikultural dalam mengarahkan peserta didik untuk menghargai perbedaan. Penelitian bertujuan untuk (1) mengetahui dimensi nilai-nilai multikultural yang terdapat dalam pembelajaran Fikih di MTs DDI Kaballangan Kab. Pinrang, (2) Mengetahui implementasi nilai-nilai multikultural pada perbandingan mazhab dalam pembelajaran Fikih di MTs DDI Kaballangan Kab. Pinrang, (3) Mengetahui implikasi implementasi nilai-nilai multikultural pada pembelajaran Fikih terhadap peserta didik di MTs DDI Kaballangan Kab. Pinrang.
Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif, sumber datanya melalui dokumentasi dan narasumber, teknik pengumpulan data melalui observasi, dokumentasi, dan wawancara. Teknik analisis data melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan filosofis, pendekatan agama, pendekatan pendidikan, dan pendekatan psikologi pendidikan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) dimensi nilai-nilai multikultural dalam pembelajaran fikih di MTs DDI Kaballangan terdiri dari dimensi kurikulum, dimensi dalam bahan ajar terdiri dari nilai toleransi, persamaan hak, nilai persaudaraan, keadilan, dan etika pergaaulan, (2) implementasi nilai-nilai multikultural dalam perbandingan mazhab pada pembelajaran fikih di MTs DDI Kaballangan, yaitu mengedepankan nilai-nilai toleransi dan tidak fanatik, bersikap inklusif, tidak deskriminati, mengajarkan latar belakang munculnya perbedaan, etika dalam menyikapi perbedaan, dan mengedepankan nilai-nilai perdamaian dan persatuan, (3) implikasi nilai-nilai multikultural dalam pembelajaran fikih di MTs DDI Kaballangan, yaitu (1) implikasi dalam ranah sikap (afeksi) yang terdiri dari sikap kesadaran dan kepekaan kultural, responsif terhadap budaya, dan keterampilan menghindari konflik, (2) ranah pengetahuan (kognitif) yang terdiri dari pengetahuan tentang bahasa dan budaya orang lain, dan kemanpuan dalam menganalisis dan menerjemahkan perilaku kultural dan pengetahuan tentang kesadaran kultural. (3) ranah pembelajaran yang terdiri dari kemampuan memperbaiki distorsi, streotip, dan kesalahpahaman tentang kelompok etnik.
