PENGARUH CYBERLOAFING TERHADAP KINERJA ASN DIMEDIASI OLEH BUDAYA KERJA PADA DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU KABUPATEN PINRANG
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Cyberloafing dan Budaya Kerja terhadap Kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) pada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kab.Pinrang. Secara khusus, penelitian ini meneliti hubungan langsung antara Cyberloafing dan Kinerja, pengaruh Cyberloafing terhadap Budaya Kerja, serta peran Budaya Kerja dalam memediasi pengaruh Cyberloafing terhadap Kinerja ASN. Sampel pada penelitian ini adalah pegawai ASNĀ pada kantor dinas penanaman modal pelayanan terpadu satu pintu Kab.Pinrang yang berjumlah 36 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Cyberloafing tidak berpengaruh langsung terhadap Kinerja ASN, namun Cyberloafing berpengaruh terhadap Budaya Kerja. Selain itu, Budaya Kerja berpengaruh signifikan terhadap Kinerja ASN, yang mengindikasikan bahwa lingkungan kerja yang positif dapat meningkatkan produktivitas pegawai. Lebih lanjut, temuan penelitian juga menunjukkan bahwa Cyberloafing dapat mempengaruhi Kinerja secara tidak langsung melalui Budaya Kerja sebagai variabel mediasi, sehingga dampaknya terhadap produktivitas ASN sangat bergantung pada bagaimana budaya kerja terbentuk di lingkungan kerja. Berdasarkan hasil penelitian ini, direkomendasikan agar instansi pemerintah memperkuat budaya kerja yang produktif melalui regulasi yang jelas terkait penggunaan internet di tempat kerja, serta meningkatkan kesadaran ASN terhadap etos kerja dan akuntabilitas guna menjaga kinerja yang optimal.