Cateris Paribus Journal https://jurnal.umpar.ac.id/cpj <p>Cateris Paribus Journal merupakan jurnal yang diterbitkan oleh Program Studi Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Parepare yang mencakup bidang ilmu ekonomi pembangunan. Jurnal diterbitkan 2 kali dalam satu tahun.&nbsp;</p> <p><a href="https://issn.brin.go.id/terbit/detail/1609996582"><strong>E-ISSN</strong> 2775-6718</a></p> Program Studi Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Parepare en-US Cateris Paribus Journal 2775-6718 INTEGRASI ALOKASI ANGGARAN DAN PARTISIPASI MASYARAKAT SEBAGAI PENGGERAK EKONOMI DESA MARITANGNGAE KAB.PINRANG https://jurnal.umpar.ac.id/cpj/article/view/4064 Pembangunan ekonomi desa merupakan pilar penting dalam meningkatkan kesejahteraan dan kemandirian masyarakat perdesaan. Keberhasilan pembangunan tidak hanya ditentukan oleh besarnya anggaran yang dialokasikan pemerintah desa, tetapi juga oleh tingkat keterlibatan masyarakat dalam setiap tahapan pembangunan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis integrasi antara alokasi anggaran dan partisipasi masyarakat sebagai penggerak pembangunan ekonomi desa. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif asosiatif dengan menyebarkan kuesioner kepada 50 responden yang terdiri atas aparat desa, pengelola BUMDes, dan tokoh masyarakat di Desa Maritengngae Kecamatan Suppa Kabupaten Pinrang. Data dianalisis menggunakan statistik deskriptif, uji validitas, reliabilitas, normalitas, linearitas, korelasi Pearson, dan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa alokasi anggaran dan partisipasi masyarakat memiliki hubungan positif dan signifikan terhadap capaian pembangunan ekonomi desa. Integrasi keduanya terbukti memperkuat efektivitas pelaksanaan program ekonomi desa, meningkatkan rasa memiliki masyarakat, dan mendorong pertumbuhan unit usaha lokal. Penelitian ini merekomendasikan perlunya penguatan mekanisme perencanaan partisipatif agar penggunaan anggaran dapat sejalan dengan kebutuhan dan aspirasi masyarakat desa. Devi Sri Wulandari Darmawan Darmawan Copyright (c) 2025 Cateris Paribus Journal https://jurnal.umpar.ac.id/cpj/index 2025-09-30 2025-09-30 5 2 76 83 10.31850/cpj.v5i2.4064 PELATIHAN BALAI LATIHAN KERJA (BLK) DAN LITERASI DIGITAL KARIRHUB TERHADAP PENYERAPAN TENAGA KERJA DI KABUPATEN PINRANG https://jurnal.umpar.ac.id/cpj/article/view/4059 Penelitian ini menganalisis kontribusi pelatihan Balai Latihan Kerja (BLK) dan literasi digital khususnya pemanfaatan portal KarirHub terhadap penyerapan tenaga kerja di Kabupaten Pinrang. Berbasis pada temuan jurnal dan wawancara kualitatif dengan pejabat Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, studi ini menyintesis tiga tema: (1) relevansi serta sebaran pelatihan BLK; (2) mekanisme penyebarluasan informasi pasar kerja berbasis portal, dan (3) kesiapan kerja beserta jalur alternatif melalui kewirausahaan Tenaga Kerja Mandiri (TKM). Pendekatan kualitatif-deskriptif digunakan untuk memetakan hubungan antar konsep dan merumuskan kerangka yang dapat diuji secara kuantitatif pada riset lanjutan. Hasil menunjukkan kombinasi pelatihan berbasis kompetensi dan literasi digital pencari kerja mempercepat proses job-matching, menurunkan waktu tunggu kerja, serta meningkatkan kecocokan penempatan. Faktor pendukung kemitraan industri, job fair, dan pendampingan pasca pelatihan, memperkuat peluang penyerapan atau mendorong kemandirian usaha melalui TKM. Studi ini merekomendasikan integrasi kurikulum BLK dengan kebutuhan pasar lokal, paket literasi digital terstruktur untuk penggunaan KarirHub (pembuatan akun, CV online, dan pelamaran), serta dashboard monitoring lintas program untuk menelusuri outcome lulusan. Implikasi kebijakan menekankan kolaborasi BLK industri, pelacakan penempatan berbasis data, dan penguatan pendanaan mikro bagi wirausaha. Magfirah Magfirah Akhsan Akhsan Jumriani Jumriani Copyright (c) 2025 Cateris Paribus Journal https://jurnal.umpar.ac.id/cpj/index 2025-09-30 2025-09-30 5 2 84 92 10.31850/cpj.v5i2.4059 PENDAPATAN PETANI BAWANG MERAH SEBAGAI FAKTOR PENENTU KESEJAHTERAAN DAN PENINGKATAN MUTU HIDUP MASYARAKAT PEDESAAN https://jurnal.umpar.ac.id/cpj/article/view/4052 <p style="margin-top: 0cm; text-align: justify; text-justify: inter-ideograph; text-indent: 1.0cm;"><span style="font-size: 10.0pt; font-family: 'Arial','sans-serif';">Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pendapatan petani bawang merah serta kontribusinya terhadap kesejahteraan masyarakat pedesaan di Desa Bungin, Dusun Palembongan, Kabupaten Enrekang. Metode penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Informan penelitian terdiri dari 16 petani bawang merah yang dipilih secara purposive. Analisis data dilakukan dengan model Miles dan Huberman yang meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendapatan petani bawang merah memiliki peran penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya dalam pemenuhan kebutuhan pendidikan, kesehatan, dan taraf hidup ekonomi keluarga. Namun, pendapatan tersebut masih sangat dipengaruhi oleh faktor eksternal seperti fluktuasi harga, perubahan cuaca, dan serangan hama yang menyebabkan ketidakstabilan ekonomi rumah tangga petani. Kondisi ini mengakibatkan petani sering mengalami kesulitan dalam merencanakan keuangan secara berkelanjutan. Penelitian ini menegaskan bahwa pendapatan usaha tani bawang merah merupakan faktor penentu kesejahteraan masyarakat pedesaan, tetapi memerlukan dukungan kebijakan, penguatan kelembagaan, dan penerapan teknologi tepat guna agar mampu memberikan pendapatan yang lebih stabil dan berkelanjutan.</span></p> Bahruddin Bahruddin Sukri S Dayu Suhardi Copyright (c) 2025 Cateris Paribus Journal https://jurnal.umpar.ac.id/cpj/index 2025-09-30 2025-09-30 5 2 93 101 10.31850/cpj.v5i2.4052 PENGARUH INFLASI, INVESTASI DAN PERTUMBUHAN EKONOMI TERHADAP TINGKAT PENGANGGURAN DI KOTA PAREPARE https://jurnal.umpar.ac.id/cpj/article/view/4065 Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh inflasi, investasi, dan pertumbuhan ekonomi terhadap tingkat pengangguran di Kota Parepare pada periode 2017–2023. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode analisis regresi linier berganda. Data yang digunakan merupakan data sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS) dan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kota Parepare. Variabel independen dalam penelitian ini terdiri atas inflasi, investasi, dan pertumbuhan ekonomi, sedangkan variabel dependennya adalah tingkat pengangguran terbuka. Analisis data dilakukan dengan bantuan aplikasi SPSS versi 25 melalui uji t, uji F, dan koefisien determinasi (R²). Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial inflasi berpengaruh negatif dan signifikan terhadap tingkat pengangguran, yang berarti peningkatan inflasi moderat mendorong penurunan pengangguran melalui peningkatan permintaan barang dan jasa. Investasi berpengaruh negatif namun tidak signifikan terhadap tingkat pengangguran, yang mengindikasikan bahwa investasi yang masuk ke Kota Parepare belum cukup besar untuk secara langsung menurunkan pengangguran. Sementara itu, pertumbuhan ekonomi berpengaruh negatif dan signifikan terhadap tingkat pengangguran, yang menunjukkan bahwa peningkatan aktivitas ekonomi berdampak pada peningkatan penyerapan tenaga kerja. Secara simultan, ketiga variabel tersebut berpengaruh signifikan terhadap tingkat pengangguran di Kota Parepare. Fitriani Fitriani Hajrah Hajrah Rudi Arafah Copyright (c) 2025 Cateris Paribus Journal https://jurnal.umpar.ac.id/cpj/index 2025-10-03 2025-10-03 5 2 102=110 102=110 10.31850/cpj.v5i2.4065 PERAN DUKUNGAN PEMERINTAH TERHADAP FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBERHASILAN USAHA BUDIDAYA CABAI DI KELOMPOK WANITA TANI MASAGENAE KEC. BACUKIKI BARAT KOTA PAREPARE https://jurnal.umpar.ac.id/cpj/article/view/4053 Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan usaha budidaya cabai serta menekankan peran dukungan pemerintah pada Kelompok Wanita Tani (KWT) Masagenae, Kecamatan Bacukiki Barat, Kota Parepare. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi, dan studi faktor-faktor. Analisis data dilakukan secara deskriptif kualitatif menggunakan model interaktif Miles, Huberman, dan Saldana (2018) yang meliputi tiga tahap: reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan/verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modal usaha, tingkat pendidikan, pelatihan dan pendampingan, teknologi dan inovasi, partisipasi dalam kelompok tani, akses pasar, iklim/cuaca, dan pengelolaan risiko merupakan faktor penting yang mempengaruhi keberhasilan usaha budidaya cabai. Selain itu, dukungan pemerintah juga berperan signifikan dalam memperkuat usaha kelompok. Bentuk dukungan tersebut meliputi bantuan modal, fasilitasi pelatihan, penyediaan sarana produksi, dan akses terhadap program pemasaran. Dukungan ini membantu kelompok dalam meningkatkan keterampilan anggota, memperluas jaringan pasar, serta memperkuat ketahanan usaha tani cabai secara berkelanjutan. Penelitian ini menegaskan bahwa keberhasilan budidaya cabai di KWT Masagenae tidak hanya ditentukan oleh faktor internal, tetapi juga sangat dipengaruhi oleh sinergi dengan kebijakan eksternal pemerintah. Dengan demikian, keberhasilan usaha tani cabai memerlukan kolaborasi berkelanjutan antara petani dan pemerintah untuk mewujudkan peningkatan kesejahteraan masyarakat berbasis kelompok. Rahmani Rahmani Ruslang T Fitriyani Syukri Copyright (c) 2025 Cateris Paribus Journal https://jurnal.umpar.ac.id/cpj/index 2025-09-30 2025-09-30 5 2 111 119 10.31850/cpj.v5i2.4053 PERAN DUKUNGAN PEMERINTAH DESA TERHADAP HUBUNGAN KARAKTERISTIK INDIVIDU DAN PARTISIPASI MASYARAKAT DESA https://jurnal.umpar.ac.id/cpj/article/view/4054 Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh karakteristik individu terhadap partisipasi masyarakat dalam pembangunan desa serta menelaah peran dukungan pemerintah desa dalam memperkuat hubungan tersebut. Karakteristik individu yang dimaksud mencakup tingkat pendidikan, jenis pekerjaan, kesadaran, dan keterlibatan sosial yang secara langsung memengaruhi kemampuan dan kemauan masyarakat untuk terlibat dalam kegiatan pembangunan. Dukungan pemerintah desa dipahami melalui aspek transparansi, komunikasi, penyediaan forum musyawarah, serta pelatihan dan fasilitas penunjang pembangunan yang ditujukan untuk meningkatkan kapasitas masyarakat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi, yang kemudian dianalisis secara interaktif melalui reduksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik individu berpengaruh signifikan terhadap tingkat partisipasi masyarakat, baik dalam tahap perencanaan, pelaksanaan, maupun pengawasan pembangunan. Namun, pengaruh tersebut semakin kuat ketika pemerintah desa memberikan dukungan yang konsisten, terbuka, dan responsif. Dukungan pemerintah tidak hanya meningkatkan kepercayaan masyarakat, tetapi juga memotivasi warga dengan pendidikan rendah untuk tetap berpartisipasi aktif. Dengan demikian, sinergi antara faktor internal masyarakat dan faktor eksternal pemerintah desa menjadi kunci penting dalam mewujudkan pembangunan desa yang inklusif, transparan, dan berkelanjutan. Fajar Ladung Yudi Hardiansa Hernianti Harun Copyright (c) 2025 Cateris Paribus Journal https://jurnal.umpar.ac.id/cpj/index 2025-09-30 2025-09-30 5 2 120 126 10.31850/cpj.v5i2.4054 PERANAN PERENCANAAN ANGGARAN DAN PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PENINGKATAN PEMBANGUNAN DI KABUPATEN PINRANG https://jurnal.umpar.ac.id/cpj/article/view/4060 Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peranan perencanaan anggaran dan partisipasi masyarakat dalam peningkatan pembangunan di Kabupaten Pinrang. Perencanaan anggaran daerah dipandang sebagai instrumen penting dalam mengarahkan program pembangunan agar sesuai dengan visi dan misi pemerintah daerah, sementara partisipasi masyarakat melalui forum Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) menjadi faktor penentu kesesuaian program dengan kebutuhan nyata di lapangan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi, serta telaah dokumen. Informan penelitian terdiri atas pegawai BAPPEDA Kabupaten Pinrang dan tokoh masyarakat yang berpartisipasi dalam perencanaan pembangunan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perencanaan anggaran berperan sebagai pedoman dalam penyusunan, pelaksanaan, dan pengendalian program pembangunan daerah, sedangkan partisipasi masyarakat berkontribusi dalam penentuan prioritas program dan distribusi sumber daya secara lebih adil. Sinergi keduanya mampu meningkatkan efektivitas pembangunan, memperkuat akuntabilitas, serta mendorong tercapainya target pembangunan berkelanjutan di tingkat daerah. Dengan demikian, pembangunan di Kabupaten Pinrang tidak hanya dipengaruhi oleh kualitas perencanaan teknokratis pemerintah, tetapi juga oleh keterlibatan aktif masyarakat dalam proses pengambilan keputusan. Muhammad Hatta Muh. Ridwan Muhammad Nur Copyright (c) 2025 Cateris Paribus Journal https://jurnal.umpar.ac.id/cpj/index 2025-09-30 2025-09-30 5 2 127 133 10.31850/cpj.v5i2.4060