karyadin Penerapan Modifiksi Alat Bantu Pembelajaran Bokortasko Terhadap Hasil Belajar Permainan Bulutangkis Siswa Kelas Viii.4 Di Mts Negeri Parepare Tahun Pelajaran 2021/2022

  • Karyadin MTS Negeri Parepare
Keywords: modifikasi, hasil belajar

Abstract

ABSTRAK

Latar belakang dalam penelitian adalah karena rendahnya kemampuan siswa dalam bermain bulutangkis serta kurangnya sarana dan prasarana yang tersedia, sehingga belum bisa menunjukkan hasil belajar yang maksimal. Rumusan masalah dalam skripsi ini adalah bagaimanakah penggunaan modifikasi alat bantu pembelajaran bokortasko dalam pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan dapat meningkatkan hasil belajar permainan bulutangkis pada siswa kelas VIII.4 di MTs Negeri Parepare tahun Pelajaran 2021/2022. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan hasil belajar permainan bulutangkis pada siswa kelas VIII.4 di MTs Negeri Parepare Tahun Pelajaran 2021/2022.

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang terdiri dari dua siklus dengan materi yang berbeda, setiap siklus terdiri dari 4 tahap yaitu, perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi, dengan langkah langkah sebagai berikut: (1) menentukan subjek penelitian, yaitu siswa kelas VIII. 4 yang berjumlah 25 siswa, (2) menentukan objek penelitian, (3) menentukan waktu penelitian baik siklus I maupun siklus II, (4) menentukan lokasi penelitian, (5) teknik pengumpulan data, (6) rencana tindakan pembelajaran. Instrumen penelitian menggunakan dokumentasi, kuisioner atau angket, dan observasi.

Hasil belajar kognitif mengalami peningkatan. Pada siklus I nilai rata-rata tes tertulis 7,73 dan pada siklus II nilai rata-rata tes tertulis 9,0, jadi hasil belajar kognitif dari siklus I ke siklus II mengalami peningkatan sebesar 13%. Hasil belajar afektif juga mengalami peningkatan. Nilai rata-rata afektif pada siklus I adalah 79, dan nilai rata-rata afektif pada siklus II adalah 82. Jadi hasil belajar afektif dari siklus I ke siklus II mengalami peningkatan sebesar 3%. Hasil belajar psikomotorik juga mengalami peningkatan, pada siklus I nilai rata-rata psikomotorik adalah 77 dan pada siklus II adalah 85. Jadi hasil belajar psikomotorik dari siklus I ke siklus II mengalami peningkatan sebesar 5%. Ketuntasan klasikal pada siklus I adalah 68% dengan nilai rata-rata 7,78 dan ketuntasan klasikal pada siklus II adalah 88% dengan nilai rata-rata 8,43. Sehingga hasil belajar secara keseluruhan dari siklus I ke siklus II mengalami peningkatan sebesar 20%..

Berdasarkan hasil penelitian yang menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar, maka saran yang diberikan adalah guru penjas dapat melakukan penerapan modifikasi alat bantu pembelajaran bokortasko pada siswa kelas VIII untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada materi permainan bulutangkis.

Kata Kunci : Modifikasi, Hasil belajar.

Published
2023-06-05